Selasa, 04 Desember 2012

Masa Orientasi Mahasiswa Baru (MOMaB) STKIP Paris Barantai Kotabaru T.A 2010/2011


Masa Orientasi Mahasiswa Baru (MOMaB) STKIP Paris Barantai Kotabaru T.A 2010/2011

Masa Orientasi Mahasiswa Baru (MOMaB) ialah suatu masa dimana selain bertujuan untuk mengenalkan para mahasiswa baru pada lingkungan kampus, juga suatu masa dimana calon mahasiswa baru dibina untuk menjadi lebih matang.

Hal itu dikatakan ketua panitia pelaksana Asep Fauzi  pada saat pembukaan MOMaB STKIP Paris Barantai Kotabaru Tahun Akademik 2010/2011, Rabu (4/8).

Dalam laporannya tersebut ia mengatakan, berdasarkan hasil seleksi mahasiswa baru, baik dari gelombang pertama maupun kedua, jumlah mahasiswa baru yang mengikuti MOMaB tersebut sebanyak 408 orang peserta, ini merupakan jumlah terbanyak sepanjang STKIP dibentuk dari PGSD/AKPB pada tahun 2000 silam, hingga terbentuk pada tahun 2008 yang terdiri dari 128 orang dari prodi pendidikan Matematika, 129 orang dari prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), 131 orang dari prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, serta berasal dari semester III sebanyak 4 orang.

     ”Mengingat pentingnya kegiatan ini kami dari panitia mengharapkan agar kiranya seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga nantinya mendapatkan predikat lulus. Karena lulus MOMaB adalah syarat dasar bagi mahasiswa STKIP Paris Barantai kotabaru untuk mengikuti kegiatan-kegiatan organisasi yang ada di kampus, serta merupakan syarat dalam mengikuti kegiatan PPL, serta pengajuan Skripsi pada akhir perkuliahan,” katanya.

       Masa Orientasi yang bertemakan ”Optimalisasi Kemandirian Mahasiswa STKIP Paris Barantai Kotabaru yang Bermoral serta Profesional” tersebut dibagi atas 24 kelompok yang per kelompoknya terdiri dari 17 orang peserta yang tergabung dari masing-masing prodi.

       Dalam kesempatan tersebut ketua panitia menyebutkan bahwa calon mahasiswa baru yang masuk ke STKIP Paris Barantai Kotabaru ini bukan hanya berasal dari Kabupaten Kotabaru saja, akan tetapi juga berasal dari kabupaten-kabupaten lain bahkan ada juga dari provinsi lain, seperti Kabupaten Tanah Bumbu, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar, Provinsi kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, serta Jawa Tengah, yang merupakan kebanggan tersendiri bagi STKIP Paris Barantai Kotabaru yang masih berumur jagung dan baru memiliki tiga prodi tersebut.

       Lebih lanjut Asep Fauzi mengatakan bahwa pada kegiatan ini panitia sudah menyusun ketentuan lulus tidaknya peserta, yaitu dengan berbentuk sistem poin. Jadi apabila peserta yang melakukan kesalahan/pembangkangan akan mendapatkan satu poin dan batas maksimalnya yaitu tiga poin setiap peserta. Dalam kegiatan MOMaB ini juga para peserta wajib melewati empat pos (kesiapan, kesehatan, penggodokan, dan perlengkapan) yang dimulai pada pukul 05.20, dan harus sudah sampai di halaman kampus pada pukul 06.00, dan pulang pada pukul 18.00.

       Kegiatan yang dibuka langsung oleh Ketua STKIP Paris Barantai Kotabaru yang juga merupakan Wakil Bupati Kabupaten Kotabaru-Drs. Rudy Suryana, M. M.Pd ini dihadiri oleh KODIM Kotabaru serta karyawan(i) STKIP Paris Barantai Kotabaru, yang dilanjutkan dengan penyematan atribut secara simbolis kepada peserta MOMaB oleh pembantu ketua III Bapak Agus Safrudin, S.Pd.

        Kegiatan yang dikendalikan oleh 32 orang panitia tersebut juga selain diisi oleh pemateri dari pihak lembaga, juga diisi oleh pemateri dari luar kampus yaitu Dinas Pendidikan Kabupaten Kotabaru, BNK Kotabaru, KODIM Kotabaru, serta POLANTAS Kotabaru.

        Pada kegiatan yang berlangsung selama empat hari tersebut yang dimulai pada hari Rabu 04 Agustus 2010 dan berakhir pada hari Sabtu 07 Agustus 2010 dengan diakhiri kegiatan Out Bound. Sedangkan pada malam harinya yang dimulai pada pukul 20.00 yang berlangsung di Aula STKIP Paris Barantai Kotabaru dengan acara penutupan, sekaligus Malam Ramah Tamah yang berjalan dengan meriah. Karena selain menghadirkan hiburan Organ Tunggal, setiap kelompok juga diwajibkan untuk mempersembahkan penampilan seperti menyanyi, menari, melawak, dan sebagainya.

       Akhirnya berdasarkan keaktifan dalam mengikuti kegiatan, peserta terbaik pada kegiatan MOMaB 2010 tersebut diraih oleh Taryono dari kelompok 17 (Neil Amstrong), serta kelompok terbaik yang dinilai dari aspek kehadiran, kekompakan serta minimnya melakukan kesalahan, diraih oleh kelompok I (Al Khawarizmi). Dan berdasarkan voting dari para peserta, panitia juga mengadakan pemilihan panitia yang terdiri dari beberapa kategori, yaitu: David Haryono (sebagai panitia terbaik pria), Gt. I Ntan Permatasari (sebagai panitia terbaik wanita), Idrus As-Seggaf (sebagai panitia tergalak pria), Maria Paramitha (sebagai panitia tergalak wanita), Nasruddin (sebagai panitia terfavorit pria), Maria Paramitha (sebagai panitia terfavorit wanita), dan Maria Paramitha (sebagai panitia pendamping terbaik).
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar